GALAMEDIA – Fokus Pengamanan Operasi Ketupat 2025Operasi Ketupat 2025 dijadwalkan berlangsung selama 14 hari, mulai H-7 hingga H+7 Idulfitri. Fokus utama operasi ini mencakup pengamanan jalur mudik, tempat ibadah, pusat perbelanjaan, terminal, stasiun, bandara, serta objek vital lainnya.
Selain itu, petugas juga akan melakukan pengawasan terhadap ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok, serta memastikan kelancaran distribusi bahan bakar minyak (BBM) di seluruh wilayah Jambi.
Ni Made Ayu Mulidyawati dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan Apel Gelar Pasukan sebagai langkah awal dalam memastikan kesiapan pengamanan arus mudik Lebaran.
“Jasa Raharja siap berkoordinasi dengan instansi terkait guna memberikan perlindungan maksimal kepada masyarakat selama masa mudik dan perayaan Idulfitri. Kami berkomitmen untuk memastikan masyarakat dapat melakukan perjalanan dengan aman dan nyaman,” ujarnya.
Dukungan Personel dan Sarana PrasaranaOperasi Ketupat 2025 akan melibatkan ribuan personel gabungan dari berbagai instansi, termasuk TNI-Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan, serta organisasi kemasyarakatan. Sebanyak 32 pos pengamanan, 14 pos pelayanan, dan 2 pos terpadu akan disiagakan di titik-titik strategis guna memberikan layanan bagi para pemudik.
Dengan adanya Operasi Ketupat 2025, diharapkan arus mudik dan balik Lebaran di wilayah Jambi dapat berjalan dengan tertib dan lancar. Masyarakat diimbau untuk tetap mematuhi aturan lalu lintas dan memanfaatkan layanan yang disediakan guna memastikan perjalanan yang aman dan nyaman selama musim mudik Idulfitri. (Humas JR Jambi)