GALAMEDIA – Sudah tidak asing lagi didengar tambang timah PIP Ilegal dikawasan Jalan Nelayan 2/Tanah Hongkong, Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka yang satu aluran air dengan biasanya disebut Kolong Buntu.
Sabtu, 23/02/2025 Sekitar jam 23.15 Wib, saat awak media GALAMEDIA dan tim media lainya melintasi jalan Nelayan 2 / Tanah Hongkong, Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka terdengar gemuruhnya suara Mesin Dompeng yang dilakukan oleh parah penambang.
Mirisnya lagi saat awak media GALAMEDIA dan tim media lainya memasuki kawasan tambang tersebut tidak disangka ternyata sangat dekat dengan pemukiman rumah warga sekitaran 6 sampai 7 Meter dari samping penduduk rumah warga.
Tidak menunggu lama awak media GALAMEDIA dan tim media lainya pun langsung bergegas menanyakan ke salah satu warga disitu yang tidak mau disebut namanya, ” Iya bang tambang yang didekat daerah pemukiman kami ini sudah sangat belumayan lama bang mereka beraktivitas disini, dan tambang disini pun ada dua kubu atau dua kepengurusan yang satu nya kami tidak tau siapa pengurus nya, cuman satu nya lagi yang saya tau kalau tidak salah dan diduga (Ags) bang namanya.
Dan untuk yang memiliki atau yang punya ponton itu sendiri yang saya tau juga namanya (DN) dan (FBR), mereka diantara dua kubu disitu pun sering konflik rebutan mempermasalahkan lokasi disini,”ungkapnya.
Bukankah kita tau lokasi atau kawasan Kolong Buntu yang pernah beraktivitas oleh penambang ilegal itu sudah banyak yang menjadi korban tersangka pada tahun lalu di bulan Mei 2024 dan dinyatakan 14 tersangka oleh Penyidik Dit Polairud Polda Babel, sedangkan untuk saat ini tambang PIP Ilegal yang beraktivitas itu pun tidak jauh dari kawasan Kolong buntu dan masih satu aluran dengan Kolong Buntu tersebut.
Hingga terbitnya berita ini awak media GALAMEDIA dan tim media lainya pun akan terus berupaya mengkonfirmasikan ke pihak pihak yang terkait dan meminta kepada Aparat Penegak Hukum (APH) agar bertindak secarah tegas dengan sesuai hukum dan Undang Undang yang ada di Negara Republik Indonesia kita ini. (Dodi)